Sabtu, 19 Januari 2008

8 Besar

Jadual Liga DJarum Indonesia babak 8 Besar Klik http://www.djarum-super.com/act_fusebox.asp?fuseaction=ldjarum&act=display&id=2955&do=detailnews
Persela memang milik kita! Dukunglah perjuangan laskar kita, Laskar Joko …….Tingkir, Persela Lamongan di kancah liga Indonesia.XIII
Galeri Persela

Jumat, 18 Januari 2008

Curriculim Vitae

DAFTAR RIWAYAT HIDUP DATA PRIBADI - Personal Identity Nama KEWARGANEGARAAN MUHAMMAD ZAINUDDIN INDONESIA Tempat, Tanggal Lahir STATUS : LAMONGAN, 01 JANUARI 1982 BELUM MENIKAH Alamat Jl. Taspak siring 22b NO HANDPHONE Malang 08179.6633.54 PENDIDIKAN - Education Tamat Tahun Tingkat Pendidikan 1996/1997 Tamat pendidikan sekolah lanjutan tingkat pertama (SLTP) 1999/2000 Tamat pendidikan sekolah lanjutan tingkat Atas (SLTA) 2000/2001 Tamat Pendidikan profesi 1 tahun ( D1 ) Jurusan Mana.Informatika dan Tek.komputer KEMAMPUAN - Ability • Kemampuan mengoprasikan program aplikasi office, Grafis dan Editing Video • Kemampuan trouble shoting, computer repairing ,dan computer maintenance • Kemampuan merakit komputer dan mengetahui berbagai jenis hardware • Kemampuan dasar networking TCP/IP, Windows OS dan proes instalasi • Kemampuan marketing Komputer (PC, NOTEBOOK, PERIPHERAL/ACCESSORIES) • Kemampuan mengoprasikan internet • Kemampuan dasar Bahasa inggris pasif & aktif • Kemampuan bekerja secara teamwork PENGALAMAN KERJA - Work Experience • Pernah bekerja sebagai tenaga operator komputer selama 3 bulan • Bekerja sebagai Teknisi dan Marketing komputer di ProDigi Computer Malang, Pusat Grosir Komputer Matahari ( PKGM ) Malang selama 2,5 tahun • Pernah bekerja sebagai tenaga Teknisi dan operator komputer di CV. Mangkus Sentra Developer Malang selama 3 bulan • Pernah bekerja sebagai tenaga Teknisi computer di Ijen Computer Malang selama 3 Bulan HOBBY - Kegemaran 1. Olah raga (soft sport) 2. Baca buku 3. Traveling Demikian daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenarnya Malang, ……………………….. Muhamad Zainuddin

Selasa, 15 Januari 2008

Up date AVG

Awas! Virus merajalela
so kalo nggak ingin kelabakan gara2 virus
update selalu antivirus anda
klik di sini untuk update AVG

Career History

• Bekerja sebagai Teknisi dan Marketing komputerdi ProDigi Computer Malang,
Pusat GrosirKomputer Matahari ( PKGM ) Malang selama 2,5 tahun
• Pernah bekerja sebagai tenaga Teknisi danoperator komputer di
CV. Mangkus Sentra Developer Malang selama 3 bulan
• Pernah bekerja sebagai tenaga Teknisi computerdi Ijen Computer Malang selama 3 Bulan
• Sekarang bekerja sebagai tenaga Entry data di Malang

Jadual n hasil liga

Sampai berita ini si tulis, MU memimpin klasemen sementara EPL
Berita selengkapnya
baca juga liga2 lainya

Soto Ayam akan di Patenkan

Siapa sih yang gak kenal makanan diatas ini,… yup “Soto Lamongan“, ini merupakan salah satu produk asli kota Lamongan (makanan Khas Lamongan). Yang mempunyai citra rasa khas tersendiri, bisa dibandingkan dengan makanan yang ada di daerah lain.Maraknya kasus pengklaiman produk-produk yang ada saat ini, layaknya salah satu kebudayaan daerah kita (reog ponorogo red) telah di klaim sebagai hak milik malaysia, dan masih banyak juga contoh yang lain. Untuk menghindari kasus tersebut Pemerintah kota Lamongan (Pemkab Lamongan) akan segera mematenkan Soto Lamongan sebagai produk asli milik daerah lamongan. Bupati Lamongan Masfuk mengatakan selain soto Lamongan empat produk asli Lamongan yang lain juga akan dipatenkan. Yakni, kerajinan tas tempurung kelapa, kerajinan tas enceng gondok, kerajinan tikar lipat, dan kerajina tenun ikat ATBM. Masfuk menambahkan selama ini produk asli Lamongan yang sudah memperoleh hak paten dan merek adalah becak Lamongan (Bella), pupuk Maharani, tenun ikat ATBM produksi Malla/Madari, dan akbar Putra/Lutfi Aziz. Usaha yang dilakukan oleh Pemkab Lamongan ini sebagai langkah antisipasi untuk menyelamatkan produk asli Lamongan agar tidak menjadi milik orang lain. Menurut Kepala Dinas Perindagkop Lamongan Mursyid, untuk memproses hak paten itu Pemkab menganggarkan Rp 75 juta yang diambilkan dari RAPBD 2008. Pengurusan hak paten akan dilakukan di Kementerian Hukum dan Ham di Jakarta yang membutuhkan waktu sampai 1 tahun. “Karena proses pengurusan hakk paten yang sangat lama dan mahal itulah membuat banyak produk asli Indonesia belum dipatenkan, sehingga diklaim pihak lain,’ katanya. Karena itu Mursyid mengusulkan agar pengurusan hak paten dapat didesentralisasi di Pengadilan tinggi di tingkat Provinsi, bahkan bila perlu cukup di tingkat pengadilan negerikabupaten/kota. Tujuannya, produk-produk asli Indonesia bisa memperoleh hak paten sehingga terjamin keamanannya.

CPNS BPK

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI), lembaga negara yang mempunyai tugas pokok memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara, membuka kesempatan kepada warga negara Republik Indonesia, pria dan wanita, lulusan sarjana untuk diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) golongan III dan ditempatkan pada Kantor Pusat/Perwakilan BPK-RI di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia Klik disini http://www.bpk.go.id/pengumuman.php

Jual Rumah

Di jual Rumah
lokasi Strategis
jalan raya masuk 50 m
dekat pusat perdagangan, pendidikan
harga 80 Juta Nego
Untuk info lanjut Hub
08179663354

Kodepos Seluruh Indonesia

Mo Kirim surat ke berbagai wil Seluruh Indonesia
tapi gak tau kodeposnya
Temukan disini

Asal Mula Lamongan

DENGAN RACHMAD ALLAH TUHAN YANG MAHA ESA. RAKYAT DAN PEMERINTAH DERAH TINGKAT II LAMONGAN TELAH BERHASIL MENEMUKAN HARI JADI LAMONGAN, YAITU PADA HARI KAMIS PAHING TANGGAL 10 DZULHIJAH TAHUN 976 HIJRIYAH, ATAU HARI KAMIS PAHING TANGGAL 26 MEI 1569 MASEHI. BAHWA SESUNGGUHNYA HARI JADI ATAU HARI KELAHIRAN LAMONGAN TERSEBUT DIAMBIL DAN DITETAPKAN DARI HARI DAN TANGGAL DIWISUDANYA ADIPATI LAMONGAN YANG PERTAMA, YAITU TUMENGGUNG SURAJAYA. Waktu mudanya bernama Hadi, karena mendapatkan pangkat rangga, maka ia lalu disebut Ranggahadi. Ranggahadi kemudian juga bernama mBah Lamong, yaitu sebutan yang diberikan oleh rakyat daerah ini. Karena Ranggahadi pandai Ngemong Rakyat, pandai membina daerah dan mahir menyebarkan ajaran agama Islam serta dicintai oleh seluruh rakyatnya, dari asal kata mbah Lamong inilah kawasan ini lalu disebut Lamongan. Adapun yang mewisuda Tumenggung Surajaya menjadi Adipati Lamongan yang pertama, tidak lain adalah Kanjeng Sunan Giri IV yang bergelar Sunan Prapen. Wisuda tersebut bertepatan dengan hari pasamuan agung yang diselenggarakan di Puri Kasunanan Giri di Gresik, yang dihadiri oleh para pembesar yang sudah masuk agama Islam dan para Sentana Agung Kasunanan Giri. Pelaksanaan Pasamuan Agung tersebut bertepatan dengan peringatan Hari Besar Islam yaitu Idhul Adha tanggal 10 Dzulhijjah. Berbeda dengan daerah-daerah Kabupaten lain khususnya di Jawa Timur yang kebanyakan mengambil sumber dari sesuatu prasasti, atau dari suatu Candi dan dari peninggalan sejarah yang lain, tetapi hari lahir lamongan mengambil sumber dari buku wasiat. Silsilah Kanjeng Sunan Giri yang ditulis tangan dalam huruf Jawa Kuno/Lama yang disimpan oleh Juru Kunci Makam Giri di Gresik. Almarhum Bapak Muhammad Baddawi di dalam buku tersebut ditulis, bahwa diwisudanya Tumenggung Surajaya menjadi Adipati Lamongan dilakukan dalam pasamuan agung di Tahun 976 H. Yang ditulis dalam buku wasiat tersebut memang hanya tahunnya saja, sedangkan tanggal, hari dan bulannya tidak dituliskan. Oleh karena itu, maka Panitia Khusus Penggali Hari Jadi Lamongan mencari pembuktian sebagai dasar yang kuat guna mencari dan menetapkan tanggal, hari dan bulannya. Setelah Panitia menelusuri buku sejarah, terutama yang bersangkutan dengan Kasunanan Giri, serta Sejarah para wali dan adat istiadat di waktu itu, akhirnya Panitia menemukan bukti, bahwa adat atau tradisi kuno yang berlaku di zaman Kasunanan Giri dan Kerajaan Islam di Jawa waktu itu, selalu melaksanakan pasamuan agung yang utama dengan memanggil menghadap para Adipati, Tumenggung serta para pembesar lainnya yang sudah memeluk agama Islam. Pasamuan Agung tersebut dilaksanakan bersamaan dengan Hari Peringatan Islam tanggal 10 Dzulhijjah yang disebut Garebeg Besar atau Idhul Adha. Berdasarkan adat yang berlaku pada saat itu, maka Panitia menetapkan wisuda Tumenggung Surajaya menjadi Adipati Lamongan yang pertama dilakukan dalam pasamuan agung Garebeg Besar pada tanggal 10 Dzulhijjah Tahun 976 Hijriyah. Selanjutnya Panitia menelusuri jalannya tarikh hijriyah dipadukan dengan jalannya tarikh masehi, dengan berpedoman tanggal 1 Muharam Tahun 1 Hijriyah jatuh pada tanggal 16 Juni 622 Masehi, akhirnya Panitia Menemukan bahwa tanggal 10 Dzulhijjah 976 H., itu jatuh pada Hari Kamis Pahing tanggal 26 Mei 1569 M. Dengan demikian jelas bahwa perkembangan daerah Lamongan sampai akhirnya menjadi wilayah Kabupaten Lamongan, sepenuhnya berlangsung di jaman keislaman dengan Kasultanan Pajang sebagai pusat pemerintahan. Tetapi yang bertindak meningkatkan Kranggan Lamongan menjadi Kabupaten Lamongan serta yang mengangkat/mewisuda Surajaya menjadi Adipati Lamongan yang pertama bukanlah Sultan Pajang, melainkan Kanjeng Sunan Giri IV. Hal itu disebabkan Kanjeng Sunan Giri prihatin terhadap Kasultanan Pajang yang selalu resah dan situasi pemerintahan yang kurang mantap. Disamping itu Kanjeng Sunan Giri juga merasa prihatin dengan adanya ancaman dan ulah para pedagang asing dari Eropa yaitu orang Portugis yang ingin menguasai Nusantara khususnya Pulau Jawa. Siapakah sebenarnya Tumenggung Surajaya itu ? didepan sudah diungkapkan nama kecil Tumenggung Surajaya adalah Hadi yang berasal dari dusun Cancing yang sekarang termasuk wilayah Desa Sendangrejo Kecamatan Ngimbang Kabupaten Lamongan. Sejak masih muda Hadi sudah nyuwito di Kasunanan Giri dan menjadi seorang santri yang dikasihi oleh Kanjeng Sunan Giri karena sifatnya yang baik, pemuda yang trampil, cakap dan cepat menguasai ajaran agama Islam serta seluk beluk pemerintahan. Disebabkan pertimbangan itu akhirnya Sunan Giri menunjuk Hadi untuk melaksanakan perintah menyebarkan Agama Islam dan sekaligus mengatur pemerintahan dan kehidupan Rakyat di Kawasan yang terletak di sebelah barat Kasunanan Giri yang bernama Kenduruan. Untuk melaksanakan tugas berat tersebut Sunan Giri memberikan Pangkat Rangga kepada Hadi. Ringkasnya sejarah, Rangga Hadi dengan segenap pengikutnya dengan naik perahu melalui Kali Lamong, akhirnya dapat menemukan tempat yang bernama Kenduruan itu. Adapu kawasan yang disebut Kenduruan tersebut sampai sekarang masih ada dan tetap bernama Kenduruan, berstatus Kampung di Kelurahan Sidokumpul wilayah Kecamatan Lamongan. Di daerah baru tersebut ternyata semua usaha dan rencana Rangga Hadi dapat berjalan dengan mudah dan lancar, terutama di dalam usaha menyebarkan Agama Islam,mengatur pemerintahan dan kehidupan masyarakat. Pesantren untuk menyebar Agama Islam peninggalan Rangga Hadi sampai sekarang masih ada.

It's Me

Muhammad Zainuddin adalah namaku sejak kecil dan dipanggil ” Zaien” yang dikasikan ortuku ,seperti nama dai kondang sejuta umat “beberapa tahun silam” . Terlahir di Lamongan, 01 Januarir 1982,Mulai kecil aku dibesarkan di bumi Lamongan sejak mengenal pendidikan TK hingga SMA/MAN tapi setelah itu merantau ke kota Malang sejak tahun 2000 untuk pendidikan tahun 2002-2003 di Surabaya, tahun 2003 di Malang bekerja sebagai teknisi komputer lagi hingga sekarang untuk cari duit.Aku menyukai traveling ato jalan2 so aku paling nggak bisa nolak kalo diajak jalan2. selain itu aku humoris dimata temen2Q

Jumat, 11 Januari 2008

Curriculum Vitae

DAFTAR RIWAYAT HIDUP I DATA PRIBADI Nama lengkap : Muhammad Zainuddin Tempat, tanggal lahir : Lamongan, 1 Januari 1982 Jenis kelamin : Laki-laki Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Status : Belum Menikah Alamat asal : Jl.Raya Gg Melati No.134 Babat LMG (0322) 455059 Alamat sekarang : Jl Jl. Jakarta Dalam 144 Malang No.yang bisa di hubungi : 08179.6633.54 II PENDIDIKAN TERAKHIR 1996-1997 : Tamat pendidikan sekolah lanjutan tingkat pertama (SLTP) 1999-2000 : Tamat pendidikan sekolah lanjutan tingkat Atas (SLTA) 2000-2001 : Tamat Pendidikan profesi 1 tahun ( D1 ) Jurusan Mana.Informatika dan Tek.komputer III. PELATIHAN / ON JOB TRAINING · Pernah magang/on job training sebagai operator komputer di PPGT/VEDC, Malang · Training teknisi komputer di Maxxindo computer, Malang · Pelatihan komputer/teknisi di Lembaga Politeknik Cahaya Cipta Informatika, Surabaya IV. KEMAMPUAN · Kemampuan mengoprasikan program aplikasi office, Grafis dan Editing Video · Kemampuan trouble shoting, computer repairing ,dan computer maintenance · Kemampuan merakit komputer dan mengetahui berbagai jenis hardware · Kemampuan dasar networking TCP/IP, Windows OS dan proes instalasi · Kemampuan marketing Komputer · Kemampuan mengoprasikan internet · Kemampuan dasar Bahasa inggris pasif & aktif · Kemampuan bekerja secara teamwork V. PENGALAMAN KERJA · Pernah bekerja di salah satu bank swasta nasional di Surabaya selama kurang lebih 1 tahun · Pernah bekerja sebagai tenaga operator komputer selama 3 bulan · Bekerja sebagai Teknisi dan Marketing komputer di ProDigi Computer Malang, Pusat Grosir Komputer Matahari ( PKGM ) Malang selama 2,5 tahun · Pernah bekerja sebagai tenaga Teknisi dan operator komputer di CV. Mangkus Sentra Developer Malang selama 3 bulan · Pernah bekerja sebagai tenaga Teknisi computer di Ijen Computer Malang selama 3 Bulan . Sebagai tenaga entry data IV HOBI/KEGEMARAN 1. Olah raga (soft sport) 2. Baca buku 3. Traveling Demikian daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenarnya. Malang, 25 Juni 2007 ( Muhammad Zainuddin )

Senin, 07 Januari 2008

Kota Malang

Catanq Awal Kenal kota malang Sebelum aku kenal kota malang saya lebih tahu kota Surabaya maklum dari segi geografis wilayah dari tempat tinggalku (Babad-Lamongan) dengan kota Surabaya lebih dekat dari pada kota malang dan saat masih SMP sampai SMA udah maen-maen ke Surabaya dan waktu itu masih jarang seumuran saya suka bepergian ke kota besar. setelah lulus smu saya mencari pengetahuan dan penddidikan yang lebih. Dan akhirnya saya putuskan pergi ke kota malang. Selain keingintahuan saya besar. Anggapan Kotan malang di sebagian orang kampumpungku (Babad-Lamongan) bahwa bisa dan tinggal ke kota malang masih terbilang “Wah” pada saat itu karna dikota malang terkenal hawa yang sejuk tempat orang cari ilmu/kuliah, buah apelnya, gak pernah terdengar banjirnya dan biaya hidup lebih murah seukuran kota besar lainnya. Pagi itu saya berangkat bersama 2 temanq yaitu Afif (teman satu kelas SMA dan satunya lagi Cewek (skarg lupa namanya/temenya afif ) dari kampumpungku Babad-Lamongan menggunakan Bis terus tiba dib bterminal arjosari. Seetelah turun. Akhirnya dengan peraaan senang saya pertama kali menginjaak kai di kota Malang dan sekaligus membuktikan kata orang bahwa kota Malng Hawanya sejuk dan memang terbukti (pada saat Itu ,7 Tahun silam ) meneruskan perjalanan maik angkot ADL turun Akper Malang ( sekarang POLTEKES) karna temenq memang memburu kuliah bidang kesehatan akhirnya aku dan 2 temenq turun didepan akper setelah itiu istirahat didepan kampus ada pohon besar aku iseng coret 2 sebagai tanda aku menginjakkan kakiku di kota Malang namaun sayang pohon itu sekarang sudah tidak ada ( ditebang). Setelah mendapatkan informasi di Kampus akper Malang akhirnya kita bertiga pulang dan kembali di sor hari ke Babad Lamongan. Didin’s True story By:www.putralamongan.blogspot.com Belajar hidup dikota Malang Selama di kota malang dan sampai saat ini perjalanan hidup yang aku lalui memberi garis merah : 1. Mulai mengenal cari nafkah 2. Mulai mengenal cinta 3. Mulai belajar adaptasi dengan teman/ orang/ Masyarakat yang beragam karakter berbeda 4. Mulai belajar menyikapi Apa-apa yang terjadi pada diri dan sekitar By:www.putralamongan.blogspot.com

Memilih Jodoh ( untuk Kaum hawa/ Akhwa t) dengan segala prioritas

Sabda Nabi kepada orang tua gadis “Jika seorang lelaki yang engkauridhoi dan akhlaqnya dating melamar anak gadismu, maka nikahkanlah ia ( dengan anak gadis itu). Jika tidak pasti akan terjadi fitnah(kekacauan)dimuka bumi dan kerusakan besar” (HR.At-Tirmidzi, Ibnu majah, dll) Kata Nabi ada dua syarat yang sangat penting dalam menentukan calon suami yakni masalah Agama dan Akhlaq Agama number One ( nomer satu ) Kenapa agama mennjadi tolak ukur utama? Karena calon suami yang agamanya bagus akan membimbing jalan yang lurus menuju tujuan yang didambakan setiap orang Yaitu Al Jannah ( surga ) Tanda-tanda calon suami yang bagus agamanya Lurus Aqidahnya Senantiasa taat kepada Allah dan Rosul-Nya Rajin Ibadahnya Luas pengetahuan Islamnya Alangkah Bagusnya Hafalan Alquran dan hadits pun banyak Akhlaq Mulia Akhlaq mulia berbanding lurus dengan agamanya, jika agamanya bagus , insya Allah akhlaqnya pun bagus pula jika tidak demikian ….., bias jadi ada yang salah dengan pemahaman agamanya Kriteria pelengkap Boleh apa saja yang kamu inginkan dengan catatan kritaria itu benar-benar positif Jika Agama dan akhlaq tak kamu jadikan ukuran,demi Allah, kamu adalah wanita yang paling merugi didunia By:www.putralamongan.blogspot.com ----Dikutip dari Majalah Tashfia edisi 02/I/2006----

Doa Untuk Sahabat tercinta

Rasulullah SAW memegang tangan Mu’adz bin Jabal r.a lalu Bersabda Wahai Mu’adz, demi ALLAH sesungguhnya aku sangat mencintaimu, maka janganlah engkau tinggalkan diakhir sholat untuk berdoa “ ALLAHUMMA A’INNI A’LAA DZIKRIKA WA SYUKRIKA WA HUSNI IBAADATIK” Ya Allah, tolonglah aku untuk mengingat-Mu, Bersyukur kepada-Mu dan memperbaiki ibadahku kepada-Mu ( Hr.Abu dawud dan An-Nasa’i di sahihkan olehAl-Albani) ----Dikutip dari Majalah Tashfia edisi 02/I/2006----

Selasa, 01 Januari 2008

Berita Kampung Bude Siti

250 Jiwa Bertahan di Masjid, Bantuan Dikirim Melalui Babat Sejumlah warga yang memilih bertahan di desanya yang terendam banjir tidak semuanya tersentuh bantuan. Salah satunya, Desa Kebomlati, Kecamatan Plumpang. DWI SETIYAWAN, Tuban ---- SEBUAH pesan short massage service (SMS) yang dikirim salah seorang warga Desa Kebomlati mendorong saya menuju daerah bantaran tangkis Bengawan Solo tersebut untuk mengirimkan bantuan pada Minggu (30/12) lalu. Dalam kondisi banjir yang meluas, hal tersulit menuju desa ini adalah menemukan akses jalan ke sana. Sejak ditenggelamkan banjir sekitar lima hari lalu, dua akses jalan menuju desa ini, yakni dari Desa Patihan, Kecamatan Widang dan Desa Kedungsoko, Kecamatan Plumpang putus total. Jalan yang menuju desa ini hanya kelihatan pucuk-pucuk pohon penghijauannya. Dalam kondisi normal, untuk menuju desa ini hanya dibutuhkan waktu sekitar 30 menit dari Kota Kecamatan Plumpang. Namun, kini waktu perjalanan menuju desa ini jadi tidak pasti. Tidak ada sewa perahu seperti menuju daerah kawasan banjir di Rengel. Desa yang berada di dalam tangkis sungai terpanjang di Jawa ini pun benar-benar terisolir. Saiful, 30, tokoh masyarakat desa setempat yang mengirim SMS permintaan bantuan menyatakan akan menjemput bantuan dengan perahu dari tangkis Sisir. Rencana ini kemudian dibatalkan menjelang tiba di lokasi. Pembatalan tersebut karena warga yang berjaga di tangkis tersebut melarang perahu merapat yang dikhawatirkan bisa merusak penguat tangkis yang dibuatnya. Akhirnya, tempat penjemputan dipindahkan ke tangkis Kedungsoko di selatan tangkis Sisir. Warga di tangkis Sisir melunak tangkisnya didarati perahu setelah syarat yang diminta kepada awak perahu dipenuhi. Salah satu syaratnya, jauh sebelum mendekati tangkis, mesin diesel perahu harus dimatikan. Perahu juga tidak boleh banyak bergerak agar riak airnya tidak merusak tangkis. Begitu turun dari mobil, bantuan berupa nasi bungkus, mie, dan air minum dari Sekar Melati Tuban diusung pelan-pelan menaiki tangkis dan kemudian dinaikkan perahu. Semua dilakukan dengan pelan-pelan dan ekstra hati-hati agar tangkis yang rapuh tidak bergerak. Bantuan tersebut juga diusung dengan kondisi gelap karena seluruh aliran listrik yang berada di seluruh desa di bawah tangkis padam. Tampaknya hanya sekali itu saja perahu boleh mendarat di tangkis tersebut. Kemarin, wartawan koran ini kembali mengirimkan bantuan bahan makanan dari Sekar Melati Tuban. Karena perahu dilarang mendarat di sini, perahu penjemput bantuan menunggu di bawah jembatan Cincim Lama di Babat. Tempat ini lebih jauh dari Desa Kebomlati. Setidaknya, butuh waktu satu jam lebih dengan perjalanan perahu. Namun, karena tidak ada tempat lain yang boleh didarati perahu, para penjemput akhirnya memilih tempat tersebut. Kardi, 45, tokoh masyarakat Desa Kebomlati menyatakan, masyarakatnya selama ini tak pernah tersentuh bantuan. Bantuan menurut dia selama ini hanya sampai di desa-desa yang mudah diakses kendaraan. "Kalau tidak berusaha sendiri mencari bantuan mungkin kami tidak dapat apa-apa," kata dia. Hanya sebagian kecil warga saja yang mengungsi. Selebihnya, memilih bertahan. Kemarin, ketinggian air di desa ini mencapai 1-2 meter. Satu-satunya bangunan di desa ini yang belum terendam air hanyalah masjid. Karena itu, terang dia, tempat ini dijadikan tempat pengungsian sekitar 250 jiwa sekaligus dapur umum. "Ibu-ibu gotong-royong memasak. Sementara kami mencari bantuan," tandas Kardi. Tak hanya di Kebomlati. Masih ada puluhan warga yang masih bertahan di Desa Kanorejo, Karangtinoto, Ngadirejo, Tambakrejo, dan Bulurejo. Mereka memilih bertahan karena harta paling berharga milik mereka berupa hewan ternak seperti sapi dan kambing tak memungkinkan diungsikan.(*) Diambil dari Jawapos Radar Bojonegoro